Jenis batu alam dan kegunaannya

Beberapa jenis batu alam justru yang sering dipakai untuk menjadi dekorasi baik itu bersifat interior atau eksterior :

• Batu Templek
  Batu templek adalah salah satu jenis batu alam yang merupakan bagian dari  jenis batuan andesit. Jenis batuan ini terbentuk karena aktivitas vulkanik yang berasal dari fenomena alam semesta berupa semburan gunung berapi dan akhirnya menghasilkan batu berbentuk lempengan atau lembaran. Jenis batu andesit biasanya berwarna hitam atau coklat, bisa kita lihat contohnya pada warna batu templek. Batu templek pada umumnya digunakan untuk tembok atau bagian lain yang mana di atasnya akan tertempel batu templek. Batu ini pun sering dipakai untuk di taman atau kolam dengan memakai sistem pemasangan yang dikenal dengan nama susun sirih yang mana batu templek akan dipasang secara bertumpuk-tumpuk.
• Batu Candi
  Batu candi merupakan jenis batu alam yang digunakan nenek moyang kita untuk membangun candi-candi yang ada di Indonesia, salah satu contohnya yaitu Candi Borobudur. Batu candi terbuat dari cairan lava yang sudah membeku sehingga warnanya hitam dan mempunyai pori-pori. Kelemahan dari batu candi ini adalah karena mempunyai pori-pori menjadikan dia mudah menyerap air sehingga berpotensi untuk lumut tumbuh.
• Batu Pacitoroso
  Batu pacitoroso adalah salah satu jenis batu alam yang mempunyai warna menarik. Batu pacitoroso termasuk dalam golongan batu marmer sehingga mempunyai warna cerah seperti merah, merah bercampur kuning, dan orange. Warna yang dipunyai oleh batu pacitoroso ini dikarenakan proses pembakaran yang terjadi pada batu marmer itu sendiri, batu pacitoroso mudah sekali didapatkan di Pulau Jawa. Pulau Jawa sendiri adalah salah satu pulau penghasil barang tambang di Indonesia.
• Batu Koral
  Batu koral adalah salah satu jenis batu alam yang mempunyai ukuran kecil-kecil. Batu koral bisa anda bisa gunakan sebagai batu yang ditaburkan pada taman atau bisa juga diaplikasikan terhadap lantai dan dinding.

Posted in: Pengetahuan