Untuk menegakkan diagnosa pada penderita spinal cord injury, diperlukan beberapa pemeriksaan penunjang yang meliputi: sinar-x spinal: untuk menentukan lokasi dan jenis cedera tulang (fraktur atau dislokasi), untuk reduksi setelah dilakukan traksi atau operasi; CT scan untuk menentukan tempat luka/jejas, mengidentifikasi tulang yang terluka dan tekanan pada cord, mengevaluasi gangguan struktural
CT- Scan berguna untuk mempercepat skrining dan menyediakan informasi tambahan jika hasil dari sinar-x kurang akurat untuk mengetahui status patahan dan spinal yang cedera; MRI: untuk mengidentifikasi kerusakan syaraf spinal, edema dan kompresi; Foto rontgen thorak: ditujukan untuk mengetahui keadaan paru klien, (contoh : adakah perubahan pada diafragma, atelektasis); AGD (analisa gas darah): digunakan untuk menunjukkan keefektifan pertukaran gas dan upaya ventilasi.
0 komentar:
Posting Komentar