Minggu, 06 Januari 2013

Mekanisme pergerakan air dalam tumbuhan

Tumbuhan umumnya mengisap atau menyerap air tanah oleh sistem akarnya,meskipun pada beberapa tumbuhan sederhana seperti lumut kerak dan lumut daun mampu menyerap air dari sekitarnya secara langsung.

Air memasuki akar melalui bulu-bulu akar yang sangat halus yang beradasekitar 60 mm di bawah tudung akar.Sistem bulu-buluakar ini memperluas permukaan aktifyang mampu menyerap air dan secara terus menerus diperbaharui sesuai dengan pertumbuhan akar menembus tanah.
Akar mendapatkan air melalui dua ptoses utama :

  • Osmosis,yaitu pergerakan air dari yang berkonsentrasi rendah (air dalam tanah) ke yang berkonsentrasi tinggi (cairan sel) melalui membran semipermeable (membran sel dari rambut akar).Merupakan proses yang pasif dan sangat berperan sekali dalam penyerapan air oleh tumbuhan.
  • Penyerapan aktif,air dapat diserap berlawanan dengan tekanan osmotik.Proses ini masih belum benar-benar dipahami,yang jelas pasti memerlukan sejumlah enegi untuk proses ini.
Tumbuhan dalam pertumbuhannya memerlukan pergerakan air yang mengangkut sejumlah nutrisi dari tanah.
Tetapi laju pergerakan air yang tergantung pada beberapa hal,yang paling penting adalah laju kehilangan air dari tumbuhan melalui proses penguapan yang erat kaitannya dengan suhu,udara,dan keasaman tanah.

0 komentar:

Posting Komentar