Ciri tanah berdasarkan sifat fisiknya meliputi: tekstur, struktur, konsistensi, warna, suhu, lengas, udara, porositas, permeabilitas dan drainase tanah.
- Tekstur tanah
Tekstur tanah adalah perbandingan partikel pasir, debu dan lempung dalam suatu massa tanah. Partikel pasir berdiameter 0,05 – 2 mm, partikel debu berdiameter 0,002 – 0,05 mm, dan patikel lempung berdiameter ± 0,002 mm. - Struktur tanah
Struktur tanah adalah susunan atau pengikatan butir-butir tanah yang membentuk agregat tanah dalam berbagai bentuk, ukuran dan kemantapan. Kegiatan petani seperti pembajakan, pemupukan dan pengolahan tanah dapat mengubah struktur tanah asli. - Konsistensi tanah
Konsistensi tanah adalah sifat fisik tanah yang menyatakan besar kecilnya gaya kohesi dan adhesi dalam berbagai kelembaban. Konsistensi tanah dipengaruhi oleh tekstur, kadar bahan organik, kadar koloid, dan terutama lengas tanah. - Warna tanah
Tanah memiliki warna yang bermacam-macam, perbedaan warna tanah tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu kadar bahan organik, kadar mineral dan lengas (kelembaban) tanah. Semakin tinggi kadar bahan organik, semakin gelap atau hitam warna tanah. Mineral kapur, kaolin, kuarsa, dan feldsfar menambah putih warna tanah. Zat besi dan hematite, magnetik dan limonit member warna merah , coklat atau kuning pada tanah. Semakin tinggi tingkat kelembaban tanah, semakin gelap warna tanah - Suhu tanah
Suhu tanah merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kegiatan mikrobiologi dan percambahan jenis tanaman. Secara umum, semakin tinggi suhu sampai batas tertentu makin meningkatkan mikrobiologi dan percambahan biji tanaman. - Lengas tanah
Lengas tanah adalah air yang mengisi sebagian atau seluruh pori-pori tanah yang berada di atas muka air tanah. Air yang terdapat di pori-pori tanah yang jenuh air dan air tanah tidak termasuk dalam lengas tanah. - Udara tanah
Akar tanaman membutuhkan udara (O2) untuk bernapas, udara tanah dipengaruhi oleh genangan air, beberapa tanaman, seperti padi sawah, kangkung, dan bakau tidak terpengaruh genangan air karena memiliki akar napas. - Porositas tanah
Porositas tanah adalah perbandingan pori-pori dalam tanah dengan volume massa tanah yang dinyatakan dalam persen. Tanah yang mudah atau yang cepat meresapkan air disebut tanah porous karena memiliki rongga pori-pori yang dominan. Tanah yang bertekstur pasir bersifat porous. Tanah yang bertekstur lempung tidak porous. - Permeabilitas tanah
Permeabilitas tanah adalah kecepatan air merembes ke dalam tanah ke arah horizontal dan vertikal melalui pori-pori tanah atau pula dapat diartikan dengan kecepatan tanah meresapkan atau meloloskan air dalam keadaan jenuh. Kecepatan perembesan air dipengaruhi oleh tekstur tanah. - Drainase tanah
Drainase tanah adalah kemampuan tanah mengalirkan dan mengatuskan kelebihan air yang berada dalam tanah maupun pada permukaan tanah. Air berlebihan yang menggenangi tanah disebabkan oleh pengaruh topografi, air tanah yang dangkal, dan curah hujan. Untuk mengatasi sifat drainase yang buruk dilakukan dengan membangun selokan-selokan.
0 komentar:
Posting Komentar