Minggu, 12 Agustus 2012

Standar operasional prosedur (SOP) membilas lambung

Pengertian

  • Membilas lambung adalah membersihkan lambung dengan cara memasukkan air/cairan tertentu ke dalam lambung dan mengeluarkan kembali dengan menggunakan selang penduga lambung (NGT)
 Tujuan
  • Membersihkan dan mengeluarkan racun/darah dari dalam lambung.
Indikasi
  • Keracunan obat
  • keracunan zat kimia
  • Keracunan makanan
  • Hematemesis
Persiapan
  • Alat dan obat
    • Slang penduga lambung sesuai ukuran yang diperlukan dan corongnya.
    • Bengkok besar
    • Perlak dan alasnya
    • Ember penampung
    • Air hangat-dingin 1-2 liter / NaCl 0,9 %, sesuai kebutuhan
    • Gelas ukuran
    • Celemek dari karet
    • Gelas berisi air matang
    • Pelicin / jelly
    • Set therapy oksigen lengkap dan siap pakai
    • Pinset anatomi
    • Obat-obatan (sulfas atropine, norit/susu yang diperlukan dalam tempatnya)
  • Pasien
    • Pasien / keluarga diberi penjelasan tentang tindakan yang akan dilakukan
    • Posisi pasien diatur sesuai kebutuhan (semi fowler)
    • Lingkungan
    • Petugas
      Perawat memakai celemek karet.
Pelaksanaan
  • Memasang perlak dan alasnya di dada pasien
  • Meletakkan bengkok di bawah dagu pasien.
  • Meletakkan ember yang diberi alas kain pel ke dekat pasien
  • Menentukan panjang slang penduga yang masuk ke dalam lambung
  • Memberi pelicin pada ujung penduga lambung
  • Menutup  pangkal slang penduga  lambung dengan cara menekuk/diklem
  • Memasukkan slang penduga pelan-pelan ke dalam lambung melalui hidung. Bagi pasien sadar dianjurkan menelan slang penduga perlahan-lahan sambil menarik nafas dalam
  • Meyakinkan slang penduga masuk ke dalam lambung dengan cara :
  • Memasukkan ujung slang penduga sampai terendam dalam mangkok berisi air dan tidak tampak gelembung udara dan air.
  • Setelah yain slang penduga masuk ke lambung pasien, psosisi diatur miring tanpa bantal dan letak kepala lebih rendah.
  • Memasang corong pada pangkal slang kemudian masukkan air/cairan. Selanjutnya ditunggu sampai air/cairan tersebut keluar dari lambung dan ditampung dalam ember.
  • Membilas lambung dilakukan berulang kali sampai air/cairan yang keluar dari lambung berwarna jernih/tidak berbau racun.
  • Mengobservasi tekanan darah, nadi, pernafasan, dan respons pasien
  • Mencatat semua tindakan yang telah dilakukan
Hal-hal yang perlu diperhatikan
  • Cairan yang masuk dan keluar

0 komentar:

Posting Komentar