Kamis, 26 Juli 2012

Pemeriksaan diagnostik hifema

  1. Kartu mata snellen (tes ketajaman penglihatan) : mungkin terganggu akibat kerusakan kornea, aqueus humor, iris dan retina.
  2. Lapang penglihatan : penurunan mungkin disebabkan oleh patologi vaskuler okuler,glukoma.
  3. Pengukuran tonografi : mengkaji tekanan intra okuler ( TIO ) normal 12-25 mmHg.
  4. Tes provokatif : digunakan untuk menentukan adanya glukoma bila TIO normal atau meningkat ringan.
  5. Pemeriksaan oftalmoskopi : mengkaji struktur internal okuler, edema retine, bentuk pupil dan kornea.
  6. Darah lengkap, laju sedimentasi LED : menunjukkan anemia sistemik/infeksi.
  7. Tes toleransi glUkosa : menentukan adanya /kontrol diabetes.

0 komentar:

Posting Komentar