Jumat, 01 Juni 2012

Pengertian Partograf

Pengertian

  • Partograf adalah alat bantu yang digunakan selama fase aktif persalinan.
  • Tujuan utama dari penggunaan partograf adalah untuk:
  • Mencatat hasil observasi dan kemajuan persalinan dengan menilai pembukaan serviks melalui pemeriksaan dalam.
  • Mendeteksi apakah proses persalinan berjalan secara normal. Dengan demikian, juga dapat melakukan deteksi secara dini setiap kemungkinan terjadinya partus lama (Depkes RI, 2007).
Jika digunakan secara tepat dan konsisten, maka partograf akan membantu penolong persalinan untuk:
  • Mencatat kemajuan persalinan.
  • Mencatat kondisi ibu dan janinnya.
  • Mencatat asuhan yang diberikan selama persalinan dan kelahiran.
  • Menggunakan informasi yang tercatat untuk secara dini mengidentifikasi adanya penyulit.
  • Menggunakan informasi yang ada untuk membuat keputusan klinik yang sesuai dan tepat waktu
Penggunaan Partograf
  • Untuk semua ibu dalam fase aktif kala satu persalinan sebagai elemen penting asuhan persalinan. Partograf harus digunakan, baik tanpa ataupun adanya penyulit. Partograf akan membantu penolong persalinan dalam memantau, mengevaluasi dan membuat keputusan klinik baik persalinan normal maupun yang disertai dengan pe¬nyulit.
  • Selama persalinan dan kelahiran di semua tempat (rumah, puskesmas, klinik bidan swasta, rumah sakit, dll).
  • Secara rutin oleh semua penolong persalinan yang memberikan asuhan kepada ibu selama persalinan dan kelahiran (Spesialis Obgin, bidan, dokter umum, residen dan mahasiswa kedokteran).
  • Penggunaan partograf secara rutin akan memastikan para ibu dan bayinya mendapatkan asuhan yang aman dan tepat waktu. Selain itu, juga mencegah terjadinya penyulit yang dapat mengancam keselamatan jiwa mereka (Prawirohardjo, 2002).

0 komentar:

Posting Komentar