Rabu, 23 Mei 2012

Tanda Dan Gejala Gonoroe

Penularan terjadi melaui kontak seksual dengan penderita gonoroe. Masa tunas penyakit berkisar antara 2-5 hari (1-14 hari).
Gejala yang didapatkan pada laki-laki :
1. Keluhan (sakit) waktu kencing.
2. Orifisium uretra yang oedem dan eritematus.
3. Secret uretra yang purulen.

Gonoroe pada wanita:
Sebagian besar wanita yang menderita gonoroe asimtomatik. Gonoroe pada wanita sering mengenai serviks sehingga terjadi servitis dengan gejala keputihan.

Pada pria gejala penyakit ini diawali dengan adanya gangguan ringan pada saluran kencing diikuti dengan rasa nyeri dalam berbagai tingkatan ketika kencing. Muara saluran kencing pada penis dapat berwarna merah dan mengalami pembengkakan. Pada awalnya wanita tidak memperlihatkan gejala-gejala. Biasanya gejala pada mereka malah timbul berbulan-bulan setelah terjadinya infeksi. Penyakit ini kemungkinan dapat ditemukan hanya pada satu pasangan walaupun sudah mengenai keduanya. Namun pada memperlihatkan gejala seperti: ingin buang air kecil, nyeri waktu kencing, keputihan dan demam. Gonore dapat menyebabkan infeksi pada indung telur, saluran telur dan saluran kencing dan menyebabkan nyeri hebat dalam panggul.

Jika cairan tubuh yang mengandung kuman ini mengenai mata seseorang dapat timbul konjuntivitis gonore (radang mata kencing nanah). Untuk mengetahui adanya penyakit ini biasanya dilakukan sebagian besar dilakukan dengan pemeriksaan analisa contoh cairan yang diambil dari saluran kencing. Walaupun tidak ada pemeriksaan darah spesifik untuk mendeteksi adanya kuman gonore namun demikian penting sekali untuk mengambil contoh darah karena ada kemungkinan saja seseorang sekaligus juga tertular dengan PMS lain seperti sifilis atau AIDS.

0 komentar:

Posting Komentar