Kamis, 03 Mei 2012

penyebab infertilitas

Infertilitas adalah suatu penyakit sistem reproduksi yang menyerang pria atau wanita dengan frekuensi yang hampir seimbang. Artinya, penyebab infertilitas dapat berasal dari kedua belah pihak—suami dan istri, atau keduanya. Oleh karenanya, untuk memastikannya, dilakukan sejumlah pemeriksaan kepada suami dan istri.

Dengan semakin berkembang dan majunya ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran—khususnya dalam bidang reproduksi, kini lebih dari 50% penyebab infertilitas telah dapat diatasi dengan pemberian obat atau pembedahan—termasuk bedah mikro. Sebagian lagi memerlukan teknik rekayasa reproduksi, yaitu inseminasi buatan, pembuahan buatan seperti tandur alih gamet intratuba, tandur alih zigot intratuba, tandur alih pronuklei intratuba, fertilisasi invitro, dan sebagainya.

Sebagian besar penyebab infertilitas dapat dijelaskan, sebagian lagi belum dapat dijelaskan meski ditangani dengan teknik pengobatan yang modern.

Pada 25% pasangan infertil ditemukan lebih dari satu faktor yang berperan terhadap infertilitasnya. Sekitar 64% disebabkan faktor istri dan sisanya (36%) faktor suami. Pada istri disebabkan oleh oklusi tuba dan faktor peritoneum (35%), ovulasi tak teratur (abnormal) (21-25%), endometriosis, psikogenik dan sebesar 15-20% tak terjelaskan (idiopatik). Sedangkan pada suami sebagian besar adalah akibat oligozoospermia. Sebesar 16% merupakan penyebab yang multifaktorial (dari suami dan istri).

0 komentar:

Posting Komentar