Reseptor nyeri dalam tubuh adalah ujung-ujung saraf telanjang yang
ditemukan hampir pada setiap jaringan tubuh. Impuls nyeri dihantarkan ke
Sistem Saraf Pusat (SSP) melalui dua sistem Serabut. Sistem pertama
terdiri dari serabut Ad bermielin halus bergaris tengah 2-5 µm, dengan
kecepatan hantaran 6-30 m/detik. Sistem kedua terdiri dari serabut C tak
bermielin dengan diameter 0.4-1.2 µm, dengan kecepatan hantaran 0,5-2
m/detik.
Serabut Ad berperan dalam menghantarkan "Nyeri cepat" dan
menghasilkan persepsi nyeri yang jelas, tajam dan terlokalisasi,
sedangkan serabut C menghantarkan "nyeri Lambat" dan menghasilkan
persepsi samar-samar, rasa pegal dan perasaan tidak enak.
Pusat nyeri terletak di talamus, kedua jenis serabut nyeri berakhir
pada neuron traktus spinotalamus lateral dan impuls nyeri berjalan ke
atas melalui traktus ini ke nukleus posteromidal ventral dan
posterolateral dari talamus. Dari sini impuls diteruskan ke gyrus post
sentral dari korteks otak.
0 komentar:
Posting Komentar