1. Menurut WHO (1998)
Persalinan adalah dimulai secara spontan, beresiko rendah pada awal persalinan dan tetap demikian selama proses persalinan. Bayi dilahirkan lengkap, presentasi verteks pada usia kehamilan 37 minggu, dan setelah persalinan ibu dan bayi dalam keadaan sehat.
2. Menurut Mayles (1996)
Persalinan adalah suatu proses dimana seorang wanita melahirkan bayi yang diawali dengan kontraksi uterus yang teratur dan memuncak pada saat pengeluaran bayi sampai dengan pengeluaran placenta dan selaputnya 12 sampai 14 jam.
3. Menurut Dr. Judi Junaidi Endjun, Sp. OG. (2002)
Persalinan adalah proses pengeluaran hasil konsepsi yang dapat hidup dari dalam rahim melalui vagina ke duania luar.
4. Dep Kes RI (1995)
Persalinan adalah proses keluarnya bayi, plasenta dan selaput ketuban dari rahim wanita pada umur kehamilan cukup bulan tanpa ada disertainya penyulit.
Menurut cara persalinan
1. Persalinan normal adalah persalinan yang berlangsung dengan kekuatan ibu sendiri dan melalui jalan lahir.
2. Persalinan adalah persalinan yang dibantu dengan tenaga dari luar misalnya ekstraksi dengan forceps, ekstraksi vakum dan secsio caesarea (SC)
3. Persalinan anjuran adalah bila persalinan tidak dimulai dengan sendirinya tetapi baru berlangsung setelah pemecahan ketuban, pemberian oksitosin atau prostaglandin.
Persalinan dibagi dalam 4 kala :
1. Kala I
Dimulai saat persalinan mulai sampai pembukaan lengkap (10 cm) dibagi dalam 2 fase :
a. Fase laten (8 jam) yaitu serviks membuka sampai 3 jam
b. Fase aktif (7 jam) yaitu serviks membuka sampai 3-10 cm
2. Kala II
Dimulai dari pembukaan lengkap (10 cm) sampai bayi baru lahir. Berlangsung 2 jam pada primi dan 1 jam pada multi.
3. Kala III
Dimulai segera setelah bayi sampai lahirnya plasenta. Berlangsung tidak lebih dari 30 menit.
4. Kala IV
Dimulai saat lahirnya plasenta sampai 2 jam pertama setelah persalinan
0 komentar:
Posting Komentar