Sabtu, 21 Juli 2012

Macam macam water seal drainage

WSD dengan sistem satu botol

  • Sistem yang paling sederhana dan sering digunakan pada pasien simple pneumothoraks
  • Terdiri dari botol dengan penutup segel yang mempunyai 2 lubang selang yaitu 1 untuk ventilasi dan 1 lagi masuk ke dalam botol. Jenis ini mempunyai 2 fungsi, sebagai penampung dan botol penampung
  • Air steril dimasukan ke dalam botol sampai ujung selang terendam 2cm untuk mencegah masuknya udara ke dalam tabung yang menyebabkan kolaps paru
  • Note:
  • Apabila < 2 cm H2O, berarti no water seal. Hal ini sangat berbahaya karena menyebabkan paru kolaps.
  • Apabila > 2 cm H2O, berarti memerlukan tekanan yang lebih tinggi dari paru untuk mengeluarkan cairan atau udara.
  • Apabila tidak ada fluktuasi yang mengikuti respirasi apat disebabkan karena adanya kinking, clotting atau perubahan posisi chest tube.
  • Selang untuk ventilasi dalam botol dibiarkan terbuka untuk memfasilitasi udara dari rongga pleura keluar
  • Drainage tergantung dari mekanisme pernafasan dan gravitasi
  • Undulasi pada selang cairan mengikuti irama pernafasan :
  • Inspirasi akan meningkat
  • Ekpirasi menurun
WSD dengan sistem 2 botol
  • Digunakan 2 botol ; 1 botol mengumpulkan cairan drainage dan botol ke-2 botol water seal.
  • Botol 1 dihubungkan dengan selang drainage yang awalnya kosong dan hampa udara, selang pendek pada botol 1 dihubungkan dengan selang di botol 2 yang berisi water seal. Dapat dihubungkan dengan suction control
  • Cairan drainase dari rongga pleura masuk ke botol 1 dan udara dari rongga pleura masuk ke water seal botol 2
  • Prinsip kerjasama dengan ystem 1 botol yaitu udara dan cairan mengalir dari rongga pleura ke botol WSD dan udara dipompakan keluar melalui selang masuk ke WSD
  • Biasanya digunakan untuk mengatasi hemothoraks, hemopneumothoraks, efusi peural
  • Keuntungannya adalah water seal tetappada satu level
WSD dengan sistem 3 botol
  • Sama dengan sistem 2 botol, ditambah 1 botol untuk mengontrol jumlah hisapan yang digunakan. Selain itu terpasang manometer untuk mengontrol tekanan
  • Paling aman untuk mengatur jumlah hisapan
  • Yang terpenting adalah kedalaman selang di bawah air pada botol ke-3. Jumlah hisapan tergantung pada kedalaman ujung selang yang tertanam dalam air botol WSD
  • Drainage tergantung gravitasi dan jumlah hisapan yang ditambahkan
  • Botol ke-3 mempunyai 3 selang :
  • Tube pendek diatas batas air dihubungkan dengan tube pada botol ke dua
  • Tube pendek lain dihubungkan dengan suction
  • Tube di tengah yang panjang sampai di batas permukaan air dan terbuka ke atmosfer

0 komentar:

Posting Komentar