PERSIAPAN
- persiapan pasien:
- pasien dengan posisi tidur terlentang atau duduk.
- Pikiran beristirahat.
- Jelaskan prosedur yang akan di lakukan.
- persiapan tempat:
- ruangan yang tenang.
- Atur posisi pasien agar lebih rileks, tanpa beban fisik.(duduk atau berbaring).
- instruksikan pasien untuk menghirup nafas dalam sehingga paru akan berisi udara yang bersih.
- instruksikan untuk secara perlahan menghembuskan udara dan membiarkannya keluar dari setiap bagian anggota tubuh. Bersamaan dengan hal ini, minta klien memusatkan perhatian “betapa nikmat rasanya”.
- instruksika pasien untuk bernafas dengan irama normal beberapa saat (sekitar 1-2).
- instruksikan pasien untuk bernafas dalam, kemudian menghembuskan perlahan-lahan dan merasakan saat ini udara mengalir dari tangan, kaki, menuju ke paru-paru, kemudian udara di buang keluar. Minta pasien memusatkan perhatian pada kaki dan tangan, udara yang di keluarkan dan merasakan kehangatannya.
- instruksikan pasien untuk mengulangi prosedur no.5 dengan memusatkan perhatian pada kaki tangan, punggung, perut, bagian tubuh yang lain.
- setelah pasien merasa rileks, minta klien secara perlahan-lahan menambah irama pernafasan. Gunakan pernafasan dada atau abdomen. Jika frekwensi nyeri bertambah, gunakan pernafasan dangkal dengan frekwensi yang lebih cepat.
- mendokumentasikan tindakan yang telah di lakukan
- merapikan pasien
0 komentar:
Posting Komentar